Melindungi Anak Dari Penyakit
Dailykirukkal - Melindungi Anak Dari Penyakit, memang bersekolah berarti bagi anak-anak masuk ke dunia baru, belajar bersosialisasi dengan banyak orang. Mulai dari guru, teman, supir jemputan, sampai para pengantar diri dan teman-temannya. Konsekuensinya, anak pun terpapar berbagai penyakit infeksi menular dari yang ringan sampai yang berat. Umumnya, infeksi yang menyerang anak-anak masuk melalui mulut dan hidung. Melindungi Anak Dari Penyakit Misalnya, tangan yang kotor masuk mulut saat mengkonsumsi makanan yang mengandung kuman, atau bisa juga terpapar kuman penyakit yang berterbangan di udara yang berasal dari percikan ludah orang yang sedang sakit.
"Namannya juga anak-anak, jika sudah akrab dengan teman-temannya, maunya jalan dan bermain bergandengan tangan, bahkan ke mana-mana sampai berpelukan. Jadi, kalau yang satu sedang batuk pilek mau tak mau temannya langsung tertular. Apalagi kalau daya tahan tubuhnya sedang lemah," Jelas Prof. doc Sri Rezeki Hadinegoro, Sp.A(K), dari Divisi Penyakit Infeksi dan Tropis, Departemen Ilmu Kesehatan Anak, FKUI Jakarta.
Karena anak masih belum pintar menjaga kebersihan tangan ketika mau makan. Jika tak di ingatkan dulu, mereka pasti lupa cuci tangan dan langsung mengambil makanan. Padahal mereka baru saja bermain pasir dan tanah. Akibatnya banyak kuman yang masih menempel di tangan mereka dan akan ikut mulut hingga tertelan.
"Bukan hanya itu saja, kalau makan pun, anak-anak usia TK juga maunya sama-sama. Sekeping kue di gigit bergantian dengan beberapa teman. Nah, jika salah satu dari mereka sedang sakit yang bisa menular temannya, seperti gondongan atau cacar air, maka penularannya bisa sangat cepat sekali." Jelas Prof. doc Sri Rezeki. Apa mau dikata, kalau satu anak kena batuk pilek, maka teman-teman terdekatnya pasti akan menyusul. Jadi bagaimana cara menangkalnya?
Pada ulang tahun pertama anak, sebaiknya orang tua memperhatikan apakah imunisasi dasar si anak sudah lengkap. Kemudian, dari usia 1-5 tahun itu, dapat di perhatikan kembali imunisasi yang dianjurkan manapun ulangan atau booster. Diantara 1-5 tahun itu dapat diperhatikan kembali imunisasi apa saja yang masih harus dilakukan, sehingga ketika masuk sekolah anak-anak sudah mendapatkan imunisasi yang lengkap.
Untuk mengatasinya, Dra. Sugiarti mengatakan bahwa anak-anak perlu diperkenalkan dengan kondisi yang akan dialaminya itu. Bisa dengan orientasi tempat sekolah, suasana sekolah, perjalanan dari rumah ke sekolah, serta kebiasaan bangun yang lebih pagi dari biasanya. Jadi, jauh hari sebelum anak masuk ke sekolah tertentu, usahakan agar si kecil diajak ke lingkungan sekolahnya terlebih dahulu dan mengenal gurunya, ruang kelasnya, serta melihat suasana sekolah yang sedang berjalan. Dengan begitu anak tidak terlalu kaget dengan suasana barunya. hal yang paling penting adalah mengusahakan agar anak-anak selalu bahagia. Kasih sayang orang tua kepada anak-anak adalah dengan memberikan yang dibutuhkan dan yang terbaik buat dia. Dengan membiasakan pola hidup sehat agar daya tahan tubuh anak menjadi kuat.
Melindungi Anak Dari Penyakit
"Namannya juga anak-anak, jika sudah akrab dengan teman-temannya, maunya jalan dan bermain bergandengan tangan, bahkan ke mana-mana sampai berpelukan. Jadi, kalau yang satu sedang batuk pilek mau tak mau temannya langsung tertular. Apalagi kalau daya tahan tubuhnya sedang lemah," Jelas Prof. doc Sri Rezeki Hadinegoro, Sp.A(K), dari Divisi Penyakit Infeksi dan Tropis, Departemen Ilmu Kesehatan Anak, FKUI Jakarta.
Karena anak masih belum pintar menjaga kebersihan tangan ketika mau makan. Jika tak di ingatkan dulu, mereka pasti lupa cuci tangan dan langsung mengambil makanan. Padahal mereka baru saja bermain pasir dan tanah. Akibatnya banyak kuman yang masih menempel di tangan mereka dan akan ikut mulut hingga tertelan.
"Bukan hanya itu saja, kalau makan pun, anak-anak usia TK juga maunya sama-sama. Sekeping kue di gigit bergantian dengan beberapa teman. Nah, jika salah satu dari mereka sedang sakit yang bisa menular temannya, seperti gondongan atau cacar air, maka penularannya bisa sangat cepat sekali." Jelas Prof. doc Sri Rezeki. Apa mau dikata, kalau satu anak kena batuk pilek, maka teman-teman terdekatnya pasti akan menyusul. Jadi bagaimana cara menangkalnya?
Patuhi Imunisasi
Untuk penyakit seperti batuk pilek, agar tidak terjadi penularan, maka sebaiknya yang dikontrol adalah anak yang sedang sakit. Mereka sebaiknya diberitau bahwa ludah yang tak tampak ketika mereka batuk itu bisa menulari teman-temannya, sehingga menyebabkan teman-temannya juga sakit. Memang penjelasan ini tidaklah mudah, kita bisa memulai mengajari mereka menutup mulut dan hidungnya dengan sapu tangan atau tisu ketika batuk," saran Prof. doc Sri Rezeki. Jika anak-anak terbiasa dengan hal ini, maka di luar rumah pun mereka akan terbiasa dengan ini. Hal yang sama diungkapkan oleh Dra. Sugiarti Musabiq M.Kes, Psikolog dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, "Anak-anak sebaiknya memang diajari disiplin sejak dini, tapi dengan bahasa sederhana supaya mereka mengerti. Misalnya saja, jika anak sedang sakit, maka agar tidak menulari temannya, sebaiknya beristirahat dulu di rumah. Katakan saja, kalau dia bersekolah, siapa yang mau memberikan obat, padahal dia harus minum obat, atau kalau nanti semua temannya itu sakit, dia malah tidak bisa principal sama-sama." Selain mengontrol anak yang sakit, anak-anak yang sehat pun perlu di bekali kekebalan tubuh agar tidak mudah tertulari penyakit. Caranya, selain mengkonsumsi makanan yang lengkap akan gizi, juga imunisasi. Banyak penyakit infeksi yang dapat ditangkal dengan imunisasi. Yang perlu diingat oleh orang tua, imunisasi pada anak-anakitu ada targetnya, yaitu pada usia satu tahun (perpindahan dari masa bayi ke anak), lima tahun (untuk menghadapi dunia baru), kemudian 12 tahun (menjelang aqil balig/pubertas)," Ujar Prof, doc Sri Rezeki.Pada ulang tahun pertama anak, sebaiknya orang tua memperhatikan apakah imunisasi dasar si anak sudah lengkap. Kemudian, dari usia 1-5 tahun itu, dapat di perhatikan kembali imunisasi yang dianjurkan manapun ulangan atau booster. Diantara 1-5 tahun itu dapat diperhatikan kembali imunisasi apa saja yang masih harus dilakukan, sehingga ketika masuk sekolah anak-anak sudah mendapatkan imunisasi yang lengkap.
Pentingnya Hidup Sehat
Imunisasi penting, namun juga harus dibarengi juga dengan cara hidup sehat. Seperti di katakan Sri Rezeki," Itu sebabnya kebiasaan sederhana yang perlu ditanamkan sejak dini adalah mencuci tangan sebelum makan. Kebiasaan ini juga perlu dilakukan orang tua, kerena banyak penyakit yang penularannya melalui tangan dan masuk ke mulut." Menyadari resiko penularan seperti itu, orang tua sebaiknya membiasakan anak-anaknya hidup sehat sejak dini. Mereka sudah terbiasa mencuci tangan sebelum makan. Kalaupun tidak ada air dan sabun, mereka akan minta cairan pengganti untuk mensterilkan tangan sebelum makan. Juga kebiasaan bersikat gigi," Jika anak ingin jajan, harus diperhatikan jenis jajanan seperti apa yang boleh mereka makan. Misalnya, harus yang bersih, tertutup, dimasak matang, tidak diberi tambahan bahan-bahan yang membahayakan kesehatan. (misalnya pewarna yang berbahaya), dan sebagainya. Pengetahuan ini juga harus orang tua ajarkan kepada anak.Mudah Sakit Karena Stres
Anak bisa stres? Pada anak yang baru masuk sekolah, mereka mengalami berbagai perubahan besar dalam kebiasaan sehari-hari yang berubah, seperti harus bangun lebih pagi, mandi lebih cepat, atau sarapan lebih dini. Belum lagi, harus bertemu berbagai suasana baru di sekolah seperti tidak ada ibu atau si "mbak" yang selalu mendampingi selama ini, yang mungkin membuatnya bingung. "Pada anak-anak tertentu, kondisi seperti ini bisa membuat anak menjadi stres, sehingga rentan untuk menjadi sakit." Ujar Prof, doc Sri Rezeki.Untuk mengatasinya, Dra. Sugiarti mengatakan bahwa anak-anak perlu diperkenalkan dengan kondisi yang akan dialaminya itu. Bisa dengan orientasi tempat sekolah, suasana sekolah, perjalanan dari rumah ke sekolah, serta kebiasaan bangun yang lebih pagi dari biasanya. Jadi, jauh hari sebelum anak masuk ke sekolah tertentu, usahakan agar si kecil diajak ke lingkungan sekolahnya terlebih dahulu dan mengenal gurunya, ruang kelasnya, serta melihat suasana sekolah yang sedang berjalan. Dengan begitu anak tidak terlalu kaget dengan suasana barunya. hal yang paling penting adalah mengusahakan agar anak-anak selalu bahagia. Kasih sayang orang tua kepada anak-anak adalah dengan memberikan yang dibutuhkan dan yang terbaik buat dia. Dengan membiasakan pola hidup sehat agar daya tahan tubuh anak menjadi kuat.
0 Response to "Melindungi Anak Dari Penyakit"
Post a Comment